Instagram menjadi sosial media yang banyak diminati berbagai kalangan masyarakat, mulai dari anak muda hingga orang dewasa. Aplikasi ini memiliki banyak fitur, salah satunya ialah Instagram Story dengan berbagai pilihan filter untuk foto dan video. Filter dapat merubah warna pada foto dan video menjadi lebih menarik.
Tak hanya itu, filter ini juga bisa mempercantik tampilan wajah saat selfie dan menghadirkan objek-objek visual berbasis 3D yang tak kalah menarik. Face filter ini dapat digunakan untuk foto, video, sampai boomerang.
Hal ini tentunya menarik perhatian publik untuk mencoba dan memakai filter Instagram. Namun sebenarnya, teknologi apakah yang ada di balik kesuksesan fitur Instagram tersebut? Artikel ini akan membahas contoh augmented reality di Instagram secara lengkap!
Contoh Penerapan Augmented Reality di Instagram
Penggunaan augmented reality (AR) menjadi salah satu kunci kesuksesan dari fitur filter Instagram. Teknologi ini menggabungkan tampilan dunia nyata dengan visualisasi objek virtual. Augmented reality sebenarnya bukan lagi hal yang baru dalam dunia teknologi. AR sudah banyak digunakan pada aplikasi lain seperti Quiver 3D Coloring App, IKEA Place, hingga Google Translate.
Contoh augmented reality pada IKEA ialah untuk membantu pengguna memilih furnitur sebelum melakukan pembelian. AR berhasil memfasilitasi berbagai kebutuhan pengguna, mulai dari hiburan, kreativitas, edukasi hingga bisnis.
Lihat juga: “7 Aplikasi Augmented Reality yang Wajib Kamu Coba!”
Selain itu, contoh augmented reality lainnya terdapat pada game Pokemon Go yang sempat booming di tahun 2016. Permainan ini memakai AR untuk menampilkan karakter Pokemon secara virtual pada lingkungan dunia nyata tempat pemain berada.
Melalui pemindaian kamera ponsel, pemain seolah dapat menangkap pokemon liar yang muncul di berbagai tempat. Fitur ini mirip dengan AR pada Instagram yang bisa memunculkan berbagai objek visual dan filter wajah.
Itulah gambaran luas mengenai teknologi augmented reality yang ada pada aplikasi smartphone. Untuk pemakaian AR pada aplikasi Instagram sendiri, kita-kita apa saja manfaat yang bisa dirasakan pengguna ya?
Face Tracking untuk Filter yang Ciamik
Kecanggihan teknologi AR kian dikembangkan dengan tambahan fitur markerless tracking. Apakah artinya? Markerless tracking mendukung pengaktifan AR aktif tanpa harus memindai kode tertentu.
AR dapat diterapkan pada gambar lingkungan sekitar secara tidak terbatas. Filter AR pada Instagram juga sudah menggunakan sistem markerless tracking ini ya.
Dengan demikian, filter-filter Instagram dapat mendeteksi wajah secara otomatis. Tangkapan gambar selfie menjadi lebih optimal dan cantik. Tak hanya merubah rona warna pada selfie, kamu juga bisa gunakan filter face tracking untuk bersenang-senang seperti bermain quiz. Untuk hasil yang lebih menarik, ada banyak pilihan filter selfie dengan tema analog, 8mm film, hingga tampilan polaroid.
Augmented Reality untuk Promosi
Teknologi augmented reality juga membantu mempromosikan filter Instagram agar terlihat menarik oleh pengguna. Biasanya, para pengguna sosial media ini akan memposting hasil foto dari Instagram di sosial media lain.
Hasil tangkapan gambar yang paling disukai bisa saja diunggah kembali di Facebook, Twitter, TikTok dan lain sebagainya. Penerapan AR ini membuat banyak pengguna semakin tertarik untuk mencoba filter Instagram pada postingan sosial medianya.
Dilansir dari Hootsuite, ada 500 juta pengguna akun Instagram yang memanfaatkan fitur Instagram Story setiap harinya pada tahun 2019. 67% dari pengguna ini berusia mulai dari 18 hingga 29 tahun. Hal ini dapat dimanfaatkan apabila kamu memiliki halaman bisnis di Instagram.
Pelaku bisnis dapat memanfaatkan marketing melalui filter Instagram untuk meraih calon pembeli dengan cara yang lebih seru. Filter ini dapat memfasilitasi pemasaran yang lebih interaktif. Promosi produk melalui filter juga meningkatkan kemungkinan jangkauan pembeli yang lebih luas.
Saat menggunakan filter, pengguna biasanya membagikan hasil video dan foto Instastory di akun pribadi mereka. Secara tidak langsung, bisnismu mendapatkan exposure dari hasil video dan foto yang dibagikan secara luas.
Efek yang kamu ciptakan tentunya juga bisa disesuaikan dengan karakter brand yang ingin ditampilkan. Dengan begitu, pengguna sosial media dapat merasa lebih terhubung dengan bisnismu ya!
Live Streaming dengan AR
Seperti yang kita ketahui, Instagram juga memiliki fitur bernama live streaming. Dengan fitur ini, pengguna bisa berinteraksi secara real-time dengan para followers. Contoh augmented reality di Instagram ada pada live streaming ini yang juga dibantu dengan fitur face recognition. Dengan demikian, para pengguna aplikasi bisa bebas bereksplorasi saat live.
Gambar dan objek yang ada pada filter akan mengikuti gerak-gerik wajah dengan mulus. Teknologi AR ini tentunya memberikan ruang kreativitas lebih bagi para pengguna Instagram ya. Pengguna dapat menggunakan fitur face filter sebelum ataupun saat fitur live streaming dinyalakan.
Wadah Kreativitas di Instagram
Selaku brand maupun pekerja kreatif, kamu bisa membuat filter Instagram sendiri, lho! Dengan bantuan platform Spark AR Studio, kamu bisa bereksperimen membuat efek augmented reality original sesuai keinginanmu.
Kamu bisa dengan mudah mengunduh aplikasi Spark AR Studio dan membuat berbagai macam filter. Filter ini nantinya bisa ditampilkan pada laman Instagram milikmu sendiri. Selain bisa menaikkan brand awareness, kamu juga bisa bersenang-senang dengan membuat filter yang lucu dan seru.
Cara membuat filter augmented reality di Spark AR Studio juga cukup mudah. Aplikasi ini dapat digunakan di perangkat berbasis Windows maupun macOS. Tiap komponen yang ada mudah dipahami dan sudah ada tutorial yang bisa kamu ikuti.
Pengguna Instagram dapat menemukan filter AR ini pada bagian browse effect saat membuka fitur kamera di aplikasi. Filter yang kamu buat bisa diakses melalui effect gallery.
Tak hanya itu, kamu juga bisa lengkapi hari bahagiamu dengan filter Instagram yang dipersonalisasi. Para tamu undangan acara resepsi pernikahan bisa mendokumentasikan acara dengan filter Instagram khusus.
Di Indonesia sendiri, hal ini semakin banyak diminati. Kamu bisa atur tone warna filter sehingga sesuai dengan tema acara. Inisial nama dan tanggal acara juga bisa disematkan pada filter wedding ini. Menarik ya?
Setelah melihat contoh augmented reality pada pengembangan bisnis milik Instagram, apakah kamu juga tertarik untuk menggunakan teknologi ini? Kamu juga bisa menerapkan teknologi AR pada bisnis atau perusahaan. Ketahui informasi lebih lanjut dengan menghubungi smarteye.id dan dapatkan konsultasi gratis!
