Perkembangan teknologi memang menjadi salah satu hal yang terus konstan berjalan di beberapa tahun terakhir. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, ditemukan inovasi-inovasi yang membantu manusia menjalankan kegiatan sehari-hari.
Salah satu inovasi itu adalah Artificial Intelligence (AI). Tanpa kita sadari, teknologi yang juga dikenal sebagai kecerdasan buatan ini sudah mulai banyak dijumpai di kehidupan kita.
Apa saja contohnya? Mari kita simak 10 teknologi Artificial Intelligence (AI) yang banyak ditemui di 2022 bersama smarteye.id!
1. Penghasil bahasa alami
Manusia memang makin cerdas memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan. Mesin, pada umumnya melakukan komunikasi yang sangat berbeda dengan otak manusia. Adanya teknologi AI mampu menciptakan penghasil bahasa alami atau natural language generation.
Natural language generation adalah teknologi yang mengkonversikan data terstruktur menjadi bahasa asli penutur yang terkesan alami. Mesin ini diprogram dengan algoritma yang bisa mengubah data ke bahasa yang dikenali dan sering dipakai pleh user.
Natural language generation adalah salah satu bagian dari artificial intelligence yang membantu pengembang membuat konten otomatis yang sudah terprogram. Kemudian, data tersebut dapat digunakan di berbagai platform, seperti platform CRM atau media sosial. Contoh pengaplikasian teknologi ini ialah teks untuk percakapan interaktif seperti chatterbot.
2. Pengenalan suara atau speech recognition
Contoh lain dari perkembangan teknologi AI adalah sistem pengenalan suara. Bisa dibilang, pengenalan suara jadi bagian penting dalam AI yang mengubah suara manusia menjadi format yang mudah dikenali mesin komputer. Tidak berlebihan kalau pengenalan suara dibilang sebagai jembatan antara manusia dan komputer.
Teknologi pengenalan suara dapat mengenali dan mengkonversi suara manusia dalam berbagai bahasa. Contoh teknologi ini pasti tidak asing di telingamu, pasti kamu pernah mendengar Siri milik Apple, Google Assistant, atau Alexa milik Amazon.
Baca juga: Teknologi Artificial Intelligence (AI) Bisa Tahu Feeling Kamu Hanya dari Suara!
3. Agen virtual
Di masa kini, agen virtual menjadi tools yang menonjol bagi desainer. Agen virtual adalah aplikasi komputer yang dapat berinteraksi dengan manusia. Contoh penerapan teknologi AI yang satu ini adalah chatbot pada sistem customer service.
Selain itu, ada pula Google Assistant yang dapat membantu pekerjaan sehari-hari. Alexa dari Amazon pun demikian, mereka dapat membantu bekerja, mengurus rumah, bahkan manjadi asisten saat berbelanja.
Hebatnya, agen virtual dapat menyimpan preferensi bahasa sesuai kebiasaanmu. Agen virtual bisa dikategorikan sebagai software-as-a-service.
4. Decision management systems
Saat ini, sudah banyak organisasi modern yang menggunakai AI untuk menganalisa data bagi kepentingan pengambilan keputusan. Data yang ada diproses oleh AI dan kemudian hasil data tersebut menghasilkan prediksi action plan yang dapat dilakukan.
Perusahaan dengan skala cukup besar mengaplikasikan decision management system untuk membantu di pengambilan keputusan, menghindari resiko, serta melakukan automasi dalam proses-proses tertentu.
Berkat kemampuan teknologi ini, penggunaan decision management system pun sudah cukup luas. Sebut saja sektor kesehatan, finansial, trading, asuransi, dan e-commerce.
5. Deep learning
Teknologi deep learning yang dipakai pada AI berbasis pada artificial neural networks. Teknik ini mengarahkan komputer dan mesin untuk mempelajari sesuatu berdasarkan contoh, layaknya manusia.
Deep learning sangat efektif digunakan pada data berskala besar untuk melatih model dan graphic processing unit. Algoritma ini bekerja dalam susunan hierarki untuk mengotomatisasi analitik prediktif.
Deep learning telah diaplikasikan dalam banyak sektor, seperti kedirgantaraan dan militer untuk mendeteksi objek dari satelit. Ditambah lagi, teknologi ini juga dapat membantu meningkatkan keselamatan pekerja dengan mengidentifikasi insiden risiko, terutama saat pekerja mendekati mesin, juga dapat membantu mendeteksi sel kanker.
6. Machine learning
Machine learning adalah salah satu divisi dari AI yang mengoptimisasi mesin untuk menganalisa set data tanpa diprogram terlebih dahulu. Machine learning membantu bisnis dan pemilik usaha untuk membuat keputusan yang lebih akurat, berdasarkan analisa data yang didukung model statistik dan algoritma.
Karenanya, tidak mengherankan jika banyak perusahaan berinvestasi di machine learning, tak lain untuk meraih keuntungan dan kemampuannya yang bisa diaplikasikan di banyak sektor.
Misalnya saja, sektor kesehatan dan tenaga medis profesional membutuhkan teknik machine learning untuk menganalisa data pasien. Data ini kemudian dipakai untuk melakukan diagnosa penyakit dan penanganan yang tepat.
Sektor perbankan juga menggunakan teknologi ini untuk menganalisa data konsumen dan memberikan saran, serta opsi investasi. Sejalan dengan ini, machine learning juga bisa dipakai untuk mencegah resiko investasi dan penipuan yang bisa saja terjadi.
Pada sektor ritel, machine learning digunakan untuk memprediksi selera konsumen yang selalu berubah secara berkala. Termasuk perubahan perilaku pembelian konsumen yang bisa dilakukan lewat analisa data.
7. Automisasi dengan robot
Automisasi dengan robot, atau dalam bahasa Inggris disebut robotic process automation adalah pengaplikasian AI yang mengkonfigurasi piranti lunak (robot) untuk menganalisa, menerjemahkan, dan mengkomunikasikan data.
Disiplin ilmu dalam artificial intelligence ini membantu untuk mengautomisasi pekerjaan manual yang repetitif dengan set syarat tertentu. Baik itu mengautomisasi secara penuh atau parsial.
8. Peer-to-peer network
Peer-to-peer network mengkoneksikan komputer dan sistem yang berbeda untuk tujuan berbagi data. Tapi, data tersebut dikirimkan tanpa melalui server. Peer-to-peer network memiliki kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan yang kompleks sekalipun.
Karena kemampuannya ini, peer-to-peer network digunakan di sektor kripto. Pemakaian teknologi ini sangat efektif dari segi biaya, karena tidak perlu memasang server, tapi setiap workstation tetap terhubung.
9. Hardware dengan AI
Piranti lunak yang menggunakan AI memang memiliki permintaan tinggi di dunia bisnis. Sejalan dengan itu, harus ada perangkat keras yang bisa mengimbangi teknologi ini.
Perangkat tersebut harus mampu menangani pekerjaan berat seperti deep learning. Saat ini, organisasi besar seperti Nvidia, Qualcomm, dan AMD sedang megembangkan chip yang dapat melakukan pekerjaan AI kompleks.
10. Revitalisasi bahasa daerah dengan AI
Tahukah kamu, seiring perkembangan teknologi, inovasi artificial intelligence (AI) dan teknologi imersif dapat membantu merevitalisasi bahasa daerah? Kumpulan arsip rekaman para antropolog dan peneliti dapat dijadikan dasar dari perkembangan teknologi ini, lho! Bahasa daerah akan disalin dan ditulis ulang kedalam format baru.
Teknologi inovatif artificial intelligence digunakan untuk mempelajari arsip tersebut. Kemudian, AI akan menyalin bahasa lokal agar bisa dipelajari di kemudian hari. Pengembangan teknologi voice-to-text juga bisa mempermudah proses pembelajaran bahasa pribumi ini.
Sebagai contoh, teknologi inovatif artificial intelligence dapat menjadi perantara interaksi masyarakat modern dengan penduduk lokal. Kamu juga bisa merasakan perjalanan virtual ke berbagai wilayah pedalaman. Pengalaman belajar bahasa menjadi terasa lebih menyenangkan, kan?
Teknologi inovatif Artificial Intelligence Woolaroo
Untuk memahami cara kerja teknologi inovatif artificial intelligence pada pelestarian bahasa, Woolaroo bisa dijadikan contoh. Aplikasi AI merupakan hasil kerjasama Google Arts and Culture dan Yugambeh Museum di Australia. Woolaroo dibuat menggunakan fitur machine learning untuk memperkenalkan dan melestarikan bahasa yang terancam punah.
Aplikasi AI Woolaroo memiliki fitur penerjemahan real-time. Teknologi ini dapat mengenali gambar dan mengubah foto objek ke dalam bahasa pilihan secara langsung. Misalnya, kamu bisa ambil gambar disekelilingmu.
Kemudian, Woolaroo akan menerjemahkan gambar ke dalam bahasa pilihan untuk dapat kamu pahami. Bahasa yang terdaftar di aplikasi ini cukup banyak. Di antaranya adalah bahasa Louisiana Creole, Calabrian Greek, Maori, Nawat dan masih banyak lagi.
Tak hanya memiliki kemampuan translasi bahasa, Woolaroo juga dibuat untuk mendorong minat masyarakat dalam mempelajari bahasa lokal. Masyarakat bisa berkontribusi dengan ikut menambahkan kosa kata baru, lengkap dengan rekaman suara untuk memperkaya data yang sudah ada.
Baca juga: Ingin Belajar Artificial Intelligence? Baca Artikel Ini, Yuk!
Itulah beberapa teknologi inovatif artificial intelligence yang sudah ada hingga saat ini. Ternyata banyak kan, manfaat AI yang sudah kamu nikmati sehari-hari?
Teknologi juga bisa dipakai untuk mengembangkan bisnismu. Contohnya AI, metaverse, virtual reality dan augmented reality. Jika kamu berminat menggunakan teknologi untuk bisnismu, jangan ragu untuk konsultasi dengan smarteye.id!
smarteye.id juga memiliki blog yang selalu update dengan info teknologi terbaru. Baca artikel blog sekarang!
