Harga Headset VR Ini Lebih dari 80 Juta Rupiah, Apa Kelebihannya?

Harga Headset VR Ini Lebih dari 80 Juta Rupiah, Apa Kelebihannya?

Terbayangkah oleh Anda bagaimana bentuk dari headset VR mewah? Headset atau perangkat Virtual Reality bernama XTAL dari VRgineers ini dibrandol dengan harga yang cukup fantastis hingga 4900 EUR. Apa saja fasilitas dan keuntungan yang ditawarkan hingga harganya cukup tinggi dibanding Headset keluaran Oculus?

headset vr xtal
Sumber: vrgineers

Sebelum kita membahas headset VR mewah, sudahkah Anda mengetahui apa yang disebut sebagai virtual reality atau VR? VR merupakan sebuah teknologi yang menggunakan video dan audio 3D untuk mengasah otak kita.

Caranya adalah kita harus memasang headset VR ini dan kita dapat merasakan virtual reality setelah memasang sebuah program atau gim. Ketika program tersebut terpasang, secara otomatis, otak kita akan berpikir kita sedang berada di dalam ‘dunia’ virtual reality tersebut—sebuah dunia fiktif yang terasa seperti nyata. Itulah yang disebut dengan virtual reality atau sering disingkat sebagai VR.

Nah, untuk headset VR sendiri, sebenarnya dirilis dalam berbagai macam jenis—ada yang tipe terjangkau namun ada juga yang tipe premium. Perangkat Virtual Reality yang dikeluarkan oleh perusahaan start-up VR bernama VRgineers ini diresmikan dengan harga mulai dari EUR 4,900! Bisa dikatakan bahwa headset VR ciptaan VRgineers ini adalah Rolls Royce versi headset VR, karena harganya yang membuat geleng-geleng kepala.

Apa sajakah kelebihan dari VR headset ini?

Headset VR keluaran VRgineers ini diberi nama XTAL. Headset VR XTAL ini sendiri memiliki 2 spesifikasi yang sangat mencolok, yaitu memiliki display two Quad HD (resolusi 2560 x 1440) OLED (LED organik) dan memiliki 180 derajat field-of-view (atau bidang pandang). VRgineers mengatakan bahwa ini merupakan VR headset paling bagus di kelasnya, karena gambar yang ditangkap oleh lensa XTAL akan terlihat jelas dengan adanya teknologi 180 derajat field-of-view tersebut.

Pasalnya, pandangan yang tidak jelas pada ujung-ujung lensa sering dialami para pengguna headset VR, dari merk manapun. Dengan menambahkan teknologi 180 derajat field-of-view, XTAL digadang-gadang dapat mengurangi masalah itu. Selain itu, para pengguna juga dapat melihat dimana tangan mereka berada karena headset VR ini memiliki sensor Leap Motion (atau lompatan gerak).

Apakah Sesuai dengan Harga yang Ditawarkan?

Tapi, bukankah harga 4,900 EUR terlalu mahal? Ya benar, produk VR ini memang bisa dikatan sangat mahal, apalagi banyak headset atau perangkat VR lain yang dijual dengan harga jauh lebih murah, dan dengan kualitas yang tidak jauh berbeda.

Namun pihak dari VRgineers menjelaskan bahwa headset ini bukan dirilis untuk para pecinta gim. Namun, headset ini diperuntukkan bagi para pekerja profesional seperti desainer otomotif dan insinyur-insinyur lainnya.

Walaupun memiliki kelebihan yang cukup signifikan, apakah pecinta virtual reality harus membeli perangkat VR yang setara dengan Rolls Royce itu? Tentu saja, ini semua kembali lagi kepada diri masing-masing.

Oculus Rift yang merupakan satu merek terkenal di bidang virtual reality pun sudah sangat cukup bagi para gamer untuk bermain gim dan juga dijual dengan harga yang masih terjangkau yaitu dimulai dari 349 USD. Hanya saja, seperti yang disebutkan di atas, sudut-sudut Oculus Rift belum bisa sejelas perangkat VR XTAL tersebut.

berbagai pilihan vr headset
(Dari Kiri ke Kanan) Oculus Go dan Oculus Rift. Sumber Techradar

Selain Oculus Rift, Anda juga dapat membeli Oculus Go. Nah, untuk perangkat VR yang satu ini, harganya pun jauh lebih murah dibanding Oculus Rift. Oculus Go dijual dengan harga mulai dari 179 USD di Amazon, sangat murah bagi sebuah perangkat VR. Namun, tentu saja, ada harga ada kualitas. Oculus Go dikenal lebih berat daripada Oculus Rift. Jadi, bagi Anda pecinta gim yang bisa bermain sampai berjam-jam, lebih baik membeli Oculus Rift saja.

Melihat harga dan spesifikasi yang ditawarkan oleh XTAL, apakah Anda tertarik untuk membelinya? Atau malah Anda lebih tertarik untuk membeli Oculus Rift atau Oculus Go? Jangan lupa komen di bawah dan sebutkan perangkat VR mana yang akan Anda beli, ya!

      Ditulis oleh Toska Dhia Andana

Asri Amanta

Asri Amanta

I swear Shinji and Kaworu are meant to be for life. The one behind all of smarteye.id's digital and content marketing strategy.